SURABAYA – Organisasi Angkutan Darat (Organda) Tanjung Perak Surabaya meminta dispensasi untuk sejumlah kendaraan agar tetap beroperasi saat masa angkutan Lebaran 2016. permintaan dispenssasi ini dilakukan oleh pengusaha, lantaran selama masa angkutan lebaran terdapat pembatasan operasional di sejumlah kawasan termasuk kawasan Tanjung Perak Surabaya.
Dispensasi dilakukan untuk membantu dan melayani para pelaku usaha, agar tidak terbebani biaya angkut yang tinggi selama lebaran. Dispensasi diberikan untuk kendaraan yang mengangkut barang-barang impor dan ekspor serta barang dalam kontainer di pelabuhan tanjung perak surabaya,,
“Organda Tanjung Perak telah menyiapakan truk sebanyak 750 sampai 1.500 unit. Jumlah armada truk ini disesuaikan dengan kebutuhan bongkar muat barang ekspor dan impor serta barang dalam kontainer di Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya,” kata Ketua Organda Tanjung Perak Surabaya Kody Lamahayu.
Permintaan dispensasi ini, lanjut Kody mengatakan, karena dinilai pembatasan operasional truk sangat merugikan pelaku usaha. Setidaknya, adanya peraturan pembatasan operasional truk selama masa angkutan lebaran berlangsung, diketahui Organda Tanjung Perak Surabaya akan menghentikan sekitar 7.000 armada truknya.
Sumber: Surabayanews.co.id
