BANDA ACEH – Dewan Pimpinan Daerah Organda Aceh berencana menurunkan tarif Angkutan Darat Dalam Provinsi. Penyesuaian tarif tersebut dilakukan sering turunnya bahan bakar minyak awal April. Ketua Organda Aceh, Ramli, mengatakan akan menurunkan taris sekitar 3 persen. Angka itu sesuai dengan yang diberlakukan di daerah lain. Tapi, ia masih harus berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan terkait rencana itu. Ia juga menunggu instruksi mengenai keputusan tersebut.
“Kita akan rapat dulu mengenai tarif baru,” pungkasnya, Sabtu (2/4/2016) Penurunan tarif sebesar tiga persen ini, ungkap Ramli, juga akan disesuaikan dengan kondisi dan situasi di Aceh. Dia mengharapkan baik pemilik organda maupun sopir tidak dirugikan dalam hal ini. Mengingat sejumlah kebutuhan lainnya seperti bahan baku mobil tidak turun, sebutnya.
“Tetap kita tunggu intruksi dari pemerintah,” ungkap Ramli. Terkait penyesuaian tarif baru, Ramli menyebutkan setelah mendapatkan angka pasti dan keputusan dari pemerintah akan segera diberitahukan kepada masyarakat. Tidak hanya angkutan darat dalam provinsi seperti L-300, namun tarif baru juga akan diberlakukan pada pemilik bus antar provinsi dan truck yang termasuk dalam angkutan non-ekonomi.
“Sementara angkutan ekonomi dan angkutan dalam kota seperti labi-labi, pihaknya masih menunggu keputusan Walikota Banda Aceh terkait penurunan tarif,” ujar Ramli.
Sumber: Metrotvnews.com
